Ini Kali kedua dari kisah mengenai sahabat yang kembali kepelukan Sang Pencipta.
Lagi-lagi ketika menuliskan ini, dadaku agak sesak dan agak takut.
hai kawan, kamu sudah tenang.
sakit kamu sudah diambil.
kamu harus bahagia ya.
Tuhan baik kan? Dia amat baik kan?
salam ya pada-Nya.
Selamat jalan dalam cinta Kawan.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar